Biografi Mangkunegara IX Adipati Mangkunegaran

Mangkunegara IX 9 meninggal dunia wafatKanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara IX atau sering disebut Mangkunegara IX (lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 18 Agustus 1951 – meninggal di Jakarta, 13 Agustus 2021 pada umur 69 tahun) adalah putra laki-laki kedua dari Mangkunegara VIII. Pada masa remajanya ia bernama Pangeran Kusuma dan awam menyebutnya sebagai "Gusti Jiwo". Ia adalah mantan menantu dari presiden pertama Republik Indonesia, karena menikah dengan Sukmawati Soekarnoputri; pernikahan ini berakhir dengan perceraian. Penobatan G.P.H. Sujiwakusuma dalam sejarah Mangkunegaran merupakan yang pertama kali di alam Republik Indonesia, setelah semua pendahulunya dinobatkan di bawah pemerintahan kolonial VOC maupun Hindia Belanda. MN IX wafat di Jakarta pada dini hari tanggal 13 Agustus 2021 pukul 02.50.

Adipati yang kesembilan pada dinasti Mangkunegara I ini dilahirkan di Surakarta dan sebagai putra Mangkunegara VIII bersaudara dengan; KPA. Prabu Kusumo,B.R.Aj. Retno Satuti Rahadiyan Yamin, B.R.Aj. Retno Rosati Hudiono Kadarisman, B.R.M. Susaktyo, B.R.M. Herwasto, B.R.M. Kumiyakto, B.R.Aj. Retno Astrini. GPH. Sujiwakusuma menjadi putra mahkota menggantikan K.P.A. Prabu Kusumo-B.R.M. Radityo kakaknya yang wafat dan dilantik menjadi Adipati di Mangkunegaran sebagai Adipati yang ke IX. GPH. Sujiwakusuma sendiri adalah putra Mangkunegara VIII yang kedua. 

Eksistensi kerajaan di Nusantara seperti halnya Mangkunegaran mengalami situasi yang dilematis, terutama posisi dan keberadaannya dalam lapangan kehidupan di sistem negara modern Republik Indonesia. Kerajaan yang semula memiliki kapasitas seperti halnya sebuah negara dengan kekuatan bersenjata dan wilayah, dalam masa kini sudah bukan lagi pada tempatnya. Sebagai dinasti yang mempunyai saham terbesar dalam mendirikan negara modern Indonesia, Mangkunegaran yang dari sang cikal bakal Anti Belanda secara turun-temurun, sudah mendapati waktu yang berpihak kepadanya bahwa yang dilawan yaitu Belanda sudah pergi dari Indonesia dan sebagai gantinya Republik Indonesia adalah asli bangunan negara yang didirikan oleh orang asli Indonesia sendiri.

Pada tanggal 19 Januari 2010, Mangkunegara IX genap 22 tahun bertahta (jumeneng) sebagai Adipati kesembilan di Mangkunegaran. Lewat Surat Keputusan Presiden RI, 6 Februari 1991, Mangkunegaran menerima kembali sebagian kekayaannya yang selama ini dikelola Pemerintah.Hotel Dana Solo yang bernilai, pabrik obat nyamuk di Tawangmangu, sebidang tanah di barat Solo, villa di Tawangmangu dikembalikan kepada Mangkunegaran (Lihat: Tempo 12 Oktober 1991 ). 

Dinasti Mangkunegara I baik yang di dalam jajaran istana maupun di luar istana mencapai haru biru dalam menatap dan perbedaan pendapat untuk menampilkan yang terbaik bagi Mangkunegaran. Dilantiknya GPH.Sujiwakusuma sebagai KGPAA. Mangkunegara IX menandai babakan baru bahwa segala kemelut dan perbedaan pendapat telah selesai. GPH.Sujiwakusuma sah menjadi Adipati ke sembilan pada dinasti Mangkunegaran.